
Hmmmm.....perasaan malu...pasti semua orang pernah merasakannya. Tapi, sebenarnya apa sih yang membuat perasaan malu itu ada dan muncul begitu saja..?? Langsung saja baca artikel di bawah ini yaa ^_^
Manusia adalah makhluk sosial. Artinya, manusia hidup bersama dengan manisa lainnya. Selama hidup bersama, manusia kadang bertengkar atau punya masalah lainnya. Ketika punya masalah dengan yang lain, manusia merasa teganggu hidupnya. Oleh karena itu, manusia meniptakan peraturan untuk hidup bersama.
Peraturan diajarkan manusia ke manusia lain sejak kecil. Peraturan itu mengenai apa yang baik dan tidak baik. Jika peraturan dilanggar, manusia membuat hukuman dan perasaan malu.
Kata ilmuwan, manusia mulai memahami peraturan saat berumur 3 tahun. Pada umur 3 tahun otak manusia mulai berkembang sempurna. Apa yang baik, nuruk, hukuman, takut, dan pujian direkam manusia di otak. Bagian otak yang merekam ini bernama sistem Limb. Nah, ketika manusia melanggar peraturan, sistem Limb otak menyala. Manusia jadi sadar telah melakukan kesalahan. Sistem Limb lalu mengirim sinyal ke jantung. Akibatnya jantung menjadi berdebar-debar dan mengirim lebih banyak darah ke tubuh. Aliran darah yang banyak ini menyebabkan kulit muka jadi memerah dan tangan berkeringat.
Tapi, sepertinya ada faktor-faktor lain yang menyebabkan rasa malu itu muncul. Seperti, perasaan gugup, grogi, takut melakukan kesalahan, atau mungkin faktor-faktor lainnya.
Semoga artikel ini menjawab pertanyaan di atas deh ^_^
sumber : Bobo magazine ^_^
3 komentar pembaca:
info yang bagus
Malu timbul karena ber-Harap......
terimakasih sudah berbagi infonya yah
tolak angin